Suara.com - Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat berkonvoi bersama puluhan pengojek. Itu setelah Djarot bersilaturahmi dengan pengurus dan anggota Gerakan Pemuda Ansor, Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (7/4/2017).
Rombongan pengojek berbasis aplikasi daring (ojek online) dan ojek konvensional atau pangkalan sudah berada di kantor GP Ansor, sekitar pukul 15.30 WIB.
Seusai silaturahmi, Djarot langsung naik ke sepeda motor dan memboncengkan seorang pengojek Grab. Wakil Gubernur nonaktif Jakarta tu menggunakan motor merek Yamaha NMAX bernomor polisi B 4578 BKO.
Baca Juga: Curi Perhatian, Rohit Chand Resmi Berseragam Persija
Perjalanan Djarot dan rombongan memakan waktu sekitar 15 menit dengan tujuan akhir Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat. Setibanya di TIM, Djarot dan rombongan memutuskan untuk menyantap makanan di sebuah rumah makan.
Dalam pertemuan di TIM, Ahok juga berpesan ojek online dan konvensional harus bersatu.
"Saya tanya satu hari bisa dapat berapa? Itu penghasilannya antara Rp200 ribu sampai Rp400 ribu, cukup-cukup ya alhamdulillah. Di GoJek dia masih bisa bebas ngurus keluarganya," ujar Djarot di TIM.
Dalam konvoi ini, Djarot merasa senang karena antara ojek berbasis aplikasi dengan pangkalan dapat bersatu. Apalagi, ia melihat ada seorang perempuan, janda yang ikut membaur.
"Saya bersyukur bahwa mereka (ojek online dan pangkalan) bisa kompak, bersatu. Mereka di Jakarta biasa karena sudah terjadi komunikasi yang baik antara konvensional dengan online," tandasnya.
Baca Juga: Sering Ditolak Lelaki Karena Gemuk, Perempuan Ini Berubah Drastis