Suara.com - Puluhan disabilitas tuna rungu bertandang ke rumah calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (6/4/2017). Mereka mengklaim perwakilan komunitas tuna rungu di Jakarta.
Ketua Majelis Taklim Tuli Indonesia (MTTI), Rama Syahti menjelaskan jumlah anggotanya ada 5.000 orang di Ibu Kota. Mereka akan mendukung Anies-Sandiaga Uno.
"Jumlah orang tuna rungu di Jakarta ada sekitar 5.000 yang siap mendukung pasangan Anies-Sandi," ungkap Ketua Majelis Taklim Tuli Indonesia (MTTI), Rama Syahti usai bertemu Anies.
Mereka berharap, jika pasangan Anies-Sandiaga menang dalam Pilkada DKI Jakarta, agar pasangan yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS peduli tehadap kondisi kaum disabilitas secara umum, khususnya tuna rungu.
Baca Juga: Anies: Jangan Sampai Kecurangan di TPS Terulang di Putaran Kedua!
Menyikapi kedatangan dan dukungan mereka, Anies pun mengucapkan terima kasih. Ia mengapresiasi antusias warga tuna rungu yang rela meninggalkan pekerjaannya demi bertemu dirinya.
"Penduduknya 10 juta orang, yang punya tantangan terkait pendengaran itu 5.000. Jangan dianggap ini jumlah yang kecil. Karena satu individu adalah satu warga negara yang punya hak yang sama. Ini bukan seberapa banyak jumlahnya," kata Anies.
Rama kemudian berharap terjalin kerja sama yang baik antara kaum disabilitas dengan pemerintah, khususnya melalui akses informasi dan fasilitas yang bisa mendukung interaksi antar warga Jakarta.
Menindaklanjuti aspirasi tersebut, Anies mengatakan siap melibatkan kelompok disabilitas dalam merumuskan setiap kebijakan pemerintah daerah yang ramah kaum disabilitas.
"Karena yang paling mengerti soal kebutuhan dan merasakan kendala adalah saudara (disabilitas) semua. Pemerintah jangan sok tahu. Pemerintah dengarkan dan panggil. Itu komitmen kita," kata Anies.
Baca Juga: Tim Advokasi Ahok-Djarot Laporkan Anies ke Polda Metro