Suara.com - Mantan presenter SCTV Dwi Noviratri Koesno atau Ira Koesno kembali dipilih Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta untuk memandu acara debat kandidat gubernur dan wakil gubernur Jakarta pada putaran kedua pilkada pada tanggal 12 April 2017.
"Moderatornya kembali ke yang debat pertama, Mbak Ira Koesno," kata Ketua KPU DKI Sumarno di kantornya, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Rabu (5/4/2017).
Proses penentuan moderator debat kandidat putaran kedua cukup ketat. Pasalnya, Ira Koesno bersaing dengan dua mantan moderator debat putaran pertama, Tina Talisa dan Vito Deanova.
"Pada dasarnya, KPU DKI kan sudah punya pengalaman dengan tiga moderator. Tiga-tiganya memenuhi kualifikasi, profesional, tapi kan KPU harus memilih salah satunya, tidak mungkin ketiganya. Dan kemudian setelah pertimbangkan, kebetulan juga ada kesediaan waktu juga, Mbak Ira Koesno yang kita pilih," katanya.
Acara debat akan diselenggarakan di Hotel Bidakara. Acara ini akan dibagi menjadi tiga sesi.
KPU DKI Jakarta mengurangi jumlah pendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang boleh masuk ke dalam ruang acara debat pada Rabu (12/4/2017).
Selain formatnya yang berbeda, jumlah pendukung yang dibolehkan datang juga dikurangi.
Pada acara debat putaran pertama pilkada, masing-masing kandidat boleh membawa 300 pendukung. Sekarang, kuotanya menjadi 120 orang untuk tiap pasangan kandidat.