Suara.com - Sebuah rekaman video menunjukkan suporter gerombolan teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) bergembira dan memuji ledakan bom di stasiun bawah tanah kereta listrik Saint Petersburg, Rusia, yang terjadi pada Senin (3/4/2017).
Mereka, seperti dilansir Independent.co.uk, bergembira atas keberhasilan teror bom yang menewaskan sembilan orang dan melukai puluhan warga tersebut.
Dalam video itu, tampak sejumlah orang mengelu-elukan ISIS dan mengutuk Rusia yang sukses membobardir serta menyudutkan mereka di palagan Suriah.
Tak hanya itu, pendukung ISIS dalam video juga menyebarkan sejumlah foto pascaledakan bom di Rusia.
Baca Juga: Sidang ke-17 Penodaan Agama, Panggung Pembelaan Diri Ahok
Walau dirayakan ISIS, pelaku dan motif ledakan di stasiun bawah tanah itu hingga kekinian belum diketahui.
Namun, sebelum ledakan terjadi, ISIS gencar membujuk simpatisannya di luar Irak dan Suriah untuk melakukan bom bunuh diri di Rusia, terutama di Moskow.
Untuk menyemangati simpatisannya, ISIS mencetak dan menyebarkan poster bergambar kepala Presiden Rusia Vladimir Putin tertembus peluru.
“Kami akan membumihanguskan Rusia,” demikian tulisan dalam poster tersebut.
Baca Juga: Liang Lahat Sudah Digali, 'Jenazahnya' Malah Asyik Minum di Bar