Suara.com - Tren positif Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon berlanjut. Pasangan ganda putra Indonesia ini merebut gelar kedua tahun ini usai menangi 'perang saudara' melawan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi di India Open Super Series, Minggu (2/4/2017).
Bermain di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Kevin/Marcus menang dua game langsung, 21-11 dan 21-15. Laga ini tak ubahnya final ulangan ganda putra India Open tahun lalu.
Kala itu, Kevin/Marcus yang tampil sebagai non-unggulan juga menang straight game atas Angga/Ricky yang jadi unggulan ketujuh dengan skor 21-17 dan 21-13.
Sementara itu, pada pertandingan hari ini, kedua pasangan sempat bermain ketat di awal-awal game pertama. Sempat bermain imbang 4-4, Kevin/Marcus perlahan mulai menjaga jarak hingga akhirnya menang 21-11.
Baca Juga: Buka Turnamen Taekwondo, Ini Harapan Menpora
Di game kedua, laga sedikit berlangsung lebih ketat. Namun, Kevin/Marcus yang notabene ganda putra peringkat satu dunia akhirnya bisa menyudahi pertandingan dengan skor 21-15.
Kemenangan ini sekaligus memperpanjang catatan belum terkalahkan Kevin/Marcus atas Angga/Ricky menjadi empat kali.
Gelar ini sendiri jadi yang kedua bagi Kevin/Marcus setelah sebelumnya menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berjaya di All England 2017, pertengahan Maret lalu.
Setelah India Open, Marcus/Kevin langsung terbang ke Malaysia untuk mengikuti kejuaraan Malaysia Open Super Series Premier 2017.
Berikut hasil lengkap babak final India Open Super Series 2017:
Ganda Putri
Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto (7/Jepang) vs Naoko Fukuman/Kurumi Yanao (3/Jepang) 16-21, 21-19, 21-10
Ganda Campuran
Lu Kai/Huang Yaqiong (2/Cina) vs Zheng Siwei/Chen Qingchen (1/Cina) 22-24, 21-14, 21-17
Tunggal Putra
Viktor Axelsen (3/Denmark) vs Chou Tien Chen (7/Taiwan) 21-13, 21-10
Ganda Putra
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (4/Indonesia) vs Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi (6/Indonesia) 21-11, 21-15
Tunggal Putri
Pusarla V. Sindhu (3/India) vs Carolina Marin (1/Spanyol) 21-19, 21-16
Ket: Angka di depan nama negara merupakan nomor unggulan di ajang ini.
Baca Juga: Diminta Komentar Soal Rossi di Usia 38 Tahun, Lorenzo: Liar