Suara.com - Malam ini, sebagian warga luar daerah yang akan ikut anti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sudah berdatangan ke Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Aksi bertema Bela Al Quran yang digalang Forum Umat Islam, Jumat (31/3/2017), mengangkat isu utama menuntut Presiden Joko Widodo mencopot Ahok dari jabatan gubernur Jakarta karena sudah berstatus terdakwa perkara dugaan penodaan agama.
"Kalau banyaknya saya kurang tahu. Tapi yang jelas sudah ada (bermalam peserta aksi di Istiqlal). Kalau berdasarkan surat dari koordinatornya itu jumlahnya 100 sampai 200 ribu orang," kata Kepala Bagian Protokoler Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abdul Salam, Kamis (30/3/2017).
Abu memastikan situasi di sekitar Masjid Istiqlal saat ini kondusif, meskipun semakin malam jumlah warga yang datang kian banyak.
"Semuanya masih normal saja kok. Untuk daerahnya (peserta yang bermalam), tidak disebutkan dalam surat," ujar Abu.
Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam Muhammad Al Khaththath mengatakan aksi massa besok merupakan salah satu upaya konsolidasi untuk memenangkan gubernur beragama Islam.
"Karena ini dalam rangka konsolidasi umat Islam dalam menghadapi 194 (19 April), umat Islam tetap harus semangat dan memenangkan gubernur muslim Jakarta," ujar Khaththath di Aula Masjid Baiturrahman, Jakarta Selatan.
Dia menyerukan kepada peserta aksi untuk bersemangat sesuai dengan tema aksi yaitu Bela Al Quran.
"Ini bagian dari kelanjutan aksi nanti adalah agar umat Islam tetap semangat bela Allah, bela Rasul, bela Al Quran, bela Islam dan memenangkan gubernur muslim Jakarta," kata dia.
Aksi besok, akan diawali dengan salat Jumat di Masjid Istiqlal. Setelah salat, mereka akan berbondong-bondong ke depan Istana Merdeka. Mereka akan lewat kantor Kedubes AS, Jalan Merdeka Selatan, Balai Kota, Patung Kuda, dan Jalan Merdeka Barat.