Suara.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat menyangsikan klaim Calon Gubernur nomor urut tiga Anies Baswedan, mengenai masih adanya harga jual rumah senilai Rp350 juta di wilayah ibu kota.
Djarot menantang Anies untuk menunjukkan lokasi rumah yang berharga jual terbilang murah untuk ukuran Jakarta tersebut,
"Kalau ada seperti itu, di mana? Perumahan mana? Setahu saya, nilai jual rumah seperti itu adanya di daerah satelit (Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi). Kalau di Jakarta, sulit. Saya ingin minta ditunjukkan (oleh Anies), saya pengin juga,” tutur Djarot sembari tersenyum.
Baca Juga: Ahli Tafsir Al Quran: Ahok Pakai Al Maidah untuk Kritik Politikus
Djarot mencurigai Anies salah mendapat informasi terkait harga jual tersebut. Alih-alih rumah, Djarot menduga yang dimaksud Anies itu adalah rumah susun hak milik atau apartemen.
"Kalau maksudnya rumah susun atau apartemen bisa harganya segitu, tapi kalau perumahan satu dua lantai sudah tidak ada," terangnya.
Untuk diketahui, Anies Baswedan menyebut masih ada rumah di Jakarta yang harga jualnya Rp350 juta saat berdebat dengan Cagub Basuki Tjahaja Purnama dalam acara Mata Najwa Metro TV, Senin (27/3) malam.
Mulanya, Anies kembali menjelaskan tawaran program uang muka atau down payment (DP) 0 persen atau 0 rupiah bisa diterapkan di Jakarta.
Dengan menerapkan programnya itu, Anies mengklaim Pemprov DKI tidak lantas membayar seluruh harga pembelian rumah oleh masyarakat, melainkan uang muka saja.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Disebut Jadi Saksi Sidang Korupsi e-KTP Hari Ini
"Kalau harga rumah Rp 350 juta, jadi masyarakat DKI Jakarta diharuskan membayar DP Rp52 juta, nah itu yang ingin kami hilangkan, kami ringankan," kata Anies.