Suara.com - Enam pekan setelah mati diracun di bandara internasional Kuala Lumpur (KLIA), Malaysia, jenazah Kim Jong Nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara hingga kini masih berada di ruang jenazah rumah sakit Malaysia menunggu diambil pihak keluarga. Hal ini sekaligus mematahkan dugaan yang menyebut jasad Kim Jong Nam sudah dikembalikan ke Pyongyang.
"Banyak rumor yang beredar kalau jasad (Kim Jong Nam) akan dikremasi tapi itu tidak kami lakukan sebelum ada persetujuan dari pihak yang bertanggung jawab," kata Menteri Kesehatan Malaysia S. Subramaniam kepada reporter seperti dilansir AFP.
Sebelumnya, beredar isu Kuala Lumpur dan Pyongyang sepakat menukar jasad Kim Jong Nam dengan puluhan warga negara Malaysia yang 'disandera' Kim Jong Un. Ada juga kabar yang menyebut jenazah Kim Jong Nam akan dikirim kepada keluarganya di Macau.
"Sampai sekarang jasad Kim Jong Nam masih berada di kamar mayat rumah sakit," tegas Subramaniam.
Kim Jong Nam tewas diracun menggunakan senjata massal VX yang digunakan Korut saat Perang Dingin pada 13 Februari lalu di Bandara Internasional Kuala Lumpur.
Dua perempuan asal Vietnam dan Indonesia telah ditetapkan sebagai terdakwa pembunuh Kim Jong Nam dan terancam hukuman mati. Dari rekaman CCTV bandara diketahui dua perempuan ini menyemprotkan cairan racun ke wajah Kim Jong Nam.
Polisi Malaysia saat ini masih memburu tujuh orang laki-laki asal Korut yang diduga terlibat pembunuhan Kim Jong Nam. Ketujuhnya diduga kabur meninggalkan Malaysia usai membunuh Kim Jong Nam.