Infografis
Suara.com - Muhammad Taufik, Wakil Ketua Tim Pemenangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno, mengakui terheran-heran terhadap sejumlah ketua rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW).
Pasalnya, ketua-ketua RT dan RW itu masih berkeinginan memilih pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat pada putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) DKI 19 April 2017.
"Saya betul-betul ingat, dulu, forum RT/RW ini semua orang yang marah (ke Ahok), sehingga kami dulu sampai diundang untuk deklarasi mereka di tugu proklamasi," kata Taufik ditemui di Posko Pemenangan Anies-Sandiaga, Jalan Cicurug, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (28/3/2017).
Menurut dia, sebelumnya forum RT/RW pernah berkumpul di Cililitan membicarakan perlawanan kepada Ahok. Tapi saat ini mereka malah mendukung Ahok-Djarot.
Baca Juga: Tak Lazim, FPI Klaim Belum Tentu Ikut 'Aksi 313'
"Ya aneh saja, buat saya aneh. Dulu kumpul di Cililitan mempersoalkan Ahok, sekarang jadi aneh. Orang sudah tidak percaya diri harus didukung gitu loh," ujar Taufik.
Taufik yang juga menjabat sebagai Wakil ketua DPRD DKI Jakarta berharap, para ketua RT dan RW tidak takut kalau ada tekanan dari “atas”.
"Saya kira, ngapain harus takut dengan tekanan. Ikutin hati nurani saja lah," kata Taufik.
