"Iya saya selalu menebar kebencian di twit saya, saya benci maling, pemerkosa, dan penista agama," kata Dhani.
Dhani menyadari pula sikapnya yang vulgar beresiko dilaporkan masyarakat ke polisi. Dia mengaku sudah siap menanggungnya.
"Saya nggak takut, saya benci sama perbuatan-perbuatan tadi makanya saya sebarkan lewat twit. Soal dilaporin, ya tanggapi saja saya sering dilaporkan," ujarnya.