Kemensos Bangun 456 Kampung Siaga Bencana di Indonesia

Adhitya Himawan Suara.Com
Sabtu, 25 Maret 2017 | 06:07 WIB
Kemensos Bangun 456 Kampung Siaga Bencana di Indonesia
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meresmikan Desa Jabung, Malang, Jawa Timur, menjadi Desa Sejahtera Mandiri Berbasis Seni dan Ekonomi Kreatif. [Dok Kementerian Sosial]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Keberadaan Kampung Siaga Bencana di lokasi rawan bencana dimana Tagana sebagai fasilitatornya sangat penting dan terbukti mampu menambah jangkauan Kementerian Sosial dalam mengembangkan pendekatan Manajemen Kebencanaan Berbasis Masyarakat," kata Mensos.

Dikatakan, jumlah Kampung Siaga Bencana di Indonesia saat ini mencapai 456 dan akan terus ditambah jumlahnya. Pada tahun 2017 ditargetkan akan ada 100 KSB lagi yang berdiri di berbagai wilayah rawan bencana.

"Kampung Siaga Bencana di Kepulauan Seribu yang hari ini diresmikan merupakan pembentukan KSB pertama di tahun 2017. Mudah-mudahan dengan penguatan kebencanaan di tingkat masyarakat ini akan semakin meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana," paparnya.

Mensos mengungkapkan Indeks Resiko Bencana Indonesia mencatat ada 323 kabupaten/kota yang berpotensi tinggi atau rawan bencana alam. Sepanjang 2016 setidaknya ada 2.171 kejadian bencana di Indonesia dan berdasarkan data serta informasi bencana Indonesia jumlah korban meninggal mencapai 567 jiwa, 489 jiwa luka-luka, 2.770.814 mengungsi dan 23.628 unit rumah rusak ringan dan 5.750 unit rusak berat.

Baca Juga: Kemensos Terima 12 WNI Terduga ISIS yang Dideportasi Turki

"Dari sederetan data itu saya harap dapat menjadi penguatan kita membangun kesetiakawanan, kepedulian, komitmen untuk saling melindungi dan memberikan layanan kepada saudara-saudara kita yang tertimpa bencana," kata Mensos.

Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, pada 2017 ini TAGANA merangkul kalangan jurnalis dari media cetak, online, televisi dan radio untuk dilatih menjadi Jurnalis Sahabat Tagana. Total terdapat 40 jurnalis dari 27 media nasional. Jumlah tersebut akan terus ditingkatkan dengan memberikan penguatan kepada jurnalis di berbagai wilayah di Indonesia.

"Para jurnalis adalah para komunikator dari proses upaya membangun komitmen kebersamaan, dan kepedulian, pada saat terjadi bencana alam dan bencana sosial. Maka kita rangkul mereka sebagai Sahabat TAGANA," demikian Mensos.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI