Mobil Dinas Jokowi Sering Mogok, SBY Belum Kembalikan Mobil RI-1

Rabu, 22 Maret 2017 | 07:00 WIB
Mobil Dinas Jokowi Sering Mogok, SBY Belum Kembalikan Mobil RI-1
Mobil Presiden RI 1
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap presiden tentu memerlukan kendaraan dinas (randis) yang mumpuni, bukan justru menghambat mobilitas. Apalagi bagi Presiden RI Joko Widodo, yang sejak dulu dikenal gemar mengunjungi daerah-daerah pelosok atau blusukan.

Membeli mobil edisi terbaru, bagi pemerintah Indonesia, tentu bukan persoalan yang sukar. Pembelian itu juga tentu dimahfumi seluruh pihak dan bukan suatu pemborosan, kalau randis yang kekinian dipakai Jokowi—sapaan beken Presiden ke-7 RI—sudah seringkali mogok ketika digunakan.

Tapi, Jokowi ternyata memunyai pemikiran berbeda. Ia justru tak mau mengganti mobil dinasnya yang kerapkali “ngambek” tak mau jalan.

“Enggak usah, ngapain, engak apa-apa,” begitulah jawaban Presiden RI Joko Widodo setiap kali ditawari Menteri Sekretaris Negara Pratikno untuk mengganti mobil dinasnya yang sudah seringkali mogok.

Baca Juga: Banjir Rancaekek, Pemprov Minta Pabrik Tekstil Bongkar Bangunan

Padahal, Pratikno tahu persis mobil RI-1 yang  dipakai Jokowi sudah menunjukkan gejala “kelelahan”.

"Kalau ditanya apakah mau dibelikan mobil baru, Pak Presiden selalu bilang seperti itu. Saya tidak tahu persis alasan bapak (presiden) sehingga tak setuju membeli mobil baru,” tutur Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (21/3/2017).

Menurut Pratikno, randis Jokowi sudah seringkali mogok ketika dibawa blusukan ke daerah-daerah. Kali terakhir mobil dinas itu mogok, ketika dipakai Jokowi kunjungan kerja ke Kalimantan Barat, pekan lalu.

Sebenarnya, kata dia, pengadaan mobil dinas bagi presiden tidak harus melalui persetujuan Jokowi. Karena pengadaannya melalui mekanisme biasa, maka mobil bisa didapatkan hanya melalui persetujuan menteri terkait.

"Apalagi mobilnya sudah sering mogok, pasti bisa dapat yang baru. Tapi ya itu, kalau tanya presiden, pasti dia tidak mau," katanya.

Baca Juga: Politisi Gerindra Nilai Tak Perlu Sosialisasi Permen Ojek Online

Sekretaris Kabinet Pramono Anung juga mengamini apa yang dirasakan Pratikno. Bahkan, Pramono menyebut mobil dinas RI-1 sudah empat kali mogok selama digunakan untuk blusukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI