Suara.com - Partai Nasional Demokrat akan melobi partai-partai pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo untuk mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil ke bursa pilkada Jawa Barat periode 2018-2023. Partai pendukung pemerintah yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golongan Karya, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Amanat Nasional, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Persatuan Pembangunan.
"Ini biar waktu yang cukup untuk melakukan komunikasi politik dengan partai lainnya seperti PAN, PKB, PPP dan bahkan dengan Golkar, PDI Perjuangan, dan Hanura untuk membentuk koalisi calon gubernur Jawa Barat yang lebih solid," kata Ketua DPP Partai Nasdem Jhonny G. Plate, Senin (20/3/2017).
Hal tersebut menindaklanjuti deklarasi Partai Nasdem mengusung Ridwan Kamil menjadi calon gubernur di Monumen Bandung Lautan Api, Lapangan Tegalega, Bandung, kemarin.
Jhonny menjelaskan Nasdem sengaja mendeklarasikan Ridwan jauh-jauh hari agar memiliki waktu untuk mendekati partai-partai lain agar ikut mendukung. Selain itu, memberikan kesempatan kepada Ridwan Kamil untuk mempersiapkan diri.
"Jadi masyarakat diberi kepastian jauh lebih awal dan dapat menggunakan waktu yang cukup untuk menilai calon pemimpinnya baik kompetensi dan integritasnya dalam kurun waktu yang cukup," katanya.
Jhonny menilai Ridwan Kamil merupakan tokoh yang mempunyai integritas dan prestasi yang gemilang selama memimpin Kota Bandung.
"Selain itu, Ridwan merupakan tokoh Jawa Barat yang dekat dan berjarak sama dengan semua parpol yang memudahkan Ridwan dalam menggalang dukungan politik parpol dalam membangun Jawa Barat," ujar dia.
Selain itu, kata Jhonny, Ridwan Kamil memiliki komitmen untuk menjaga konstitusi. Ridwan Kamil, kata dia, juga dinilai Nasdem siap menjadikan Jawa Barat sebagai benteng ideologi pancasila.
"Kami juga meyakini Ridwan mampu mengakselerasi percepatan pembangunan Jawa Barat yang sejalan dengan kebijakan nasional Presiden Jokowi," kata dia.