Suara.com - Partai Demokrat dan Calon Gubernur serta Calon Wakil Gubernur nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, kembali menuai pujian setelah menyatakan sikap netral menghadapi putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 19 April 2017.
Terbaru, Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasional Demokrat Irma Suryani mengapresiasi Demokrat serta Agus-Sylvi yang memilih netral namun membebaskan pendukungnya untuk menentukan pilihan masing-masing pada putaran kedua pilkada.
Dua pasangan kandidat yang lolos ke putaran kedua pilkada ialah, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot; nomor urut dua); dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-sandi; nomor urut tiga).
Baca Juga: Kemenhub Sosialisasi Aturan Angkutan Online ke Seluruh Polda
"Sikap itu menunjukkan partai politik tidak melakukan politik praktis, melainkan mengedepankan politik etis dalam menjalankan pesta demokrasi, termasuk Pilkada Jakarta ini. Ini adalah perubahan pikir partai politik yang sangat baik,” tutur Irma Suryani, di DPR, Jumat (17/3/2017).
Ia mengatakan, kalau parpol lebih mementingkan politik praktis, maka kerap menimbulkan “kegaduhan”.
Namun, dengan menjalankan politik etis, setiap parpol lintas ideologi bisa menciptakan situasi politik dinamis.