Suara.com - Calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat mengajak warga Jakarta ikut gerakan patungan untuk kampanye Ahok dan Djarot. Mengapa warga harus patungan untuk kampanye mereka?
"Supaya saat kepala daerah terpilih, otomatis dia berhutang kepada rakyat sehingga satu-satunya jalan untuk melunasinya adalah dengan bekerja sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat," kata Ahok dalam video yang diunggah di Twitter-nya.
Djarot menambahkan pilkada Jakarta kali ini juga soal keberpihakan.
"Apakah anda memilih berpihak kepada penyeragaman dan radikal, serta intoleran? Atau memilih berpihak kepada keberagaman dan Bhinneka Tunggal Ika. Saatnya kita merapatkan barisan demi NKRI," kata Djarot.
"Mari ambil bagian dalam kampanye rakyat," Ahok menambahkan.
Aksi kampanye rakyat juga dipromosikan lewat berbagai saluran media sosial tim relawan Ahok.
Pilkada Jakarta putaran kedua akan diselenggarakan pada 19 April 2017. Pilkada diikuti dua pasangan kandidat, Ahok-Djarot dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.