Dapat Hadiah Kerudung dari Ahok, Nenek Ditonjok dan Dicekik

Selasa, 14 Maret 2017 | 14:21 WIB
Dapat Hadiah Kerudung dari Ahok, Nenek Ditonjok dan Dicekik
Ilustrasi penganiayaan, penyerangan, pemukulan, pengeroyokan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasangan suami-istri dipukul dan dicekik karena cekcok beda pendapat di Facebook dengan seorang lelaki berinisial S. S memukul Abdul Haer (61) dan Rini (50) setelah dimintai konfirmasi langsung terkait komentar di Facebook.

Cerita 'konyol' itu berawal saat S mengunggah foto Abdul dan Rini saat diberikan kerudung oleh relawan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. Para relawan datang ke kawasan Kembangan Jakarta Barat. Abdul dan Rini difoto saat memegang kerudung itu.

Foto itu disebar oleh S. Sebaran foto itu diketahui oleh anak Abdul dan Rini yang ada di luar kota. Komentar antara anak mereka dan S ini lah yang memicu pertengkaran.

S menyinggung soal SARA. S menyindir besan Abdul dan Rini dari kalangan non muslim.

Baca Juga: Gara-gara Selebaran, Saksi Ahok Dianggap Jaksa Tak Konsisten

Tersinggung, Abdul dan Rini pun mendatangi rumah S yang tak jauh dari kediamannya, di Jalan Baslon RT 05 RW 06, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (12/3/2017). Niat mereka ingin mengklarifkasi sindiran S tentang agama besannya.

Namun adu mulut terjadi. Rini tak terima soal komentar jika anaknya memunyai 2 agama.

"Dia bilang ke anak saya. 'Ah kamu mah, beragama dua. Agama kamu abal-abal," kata Rini mengulang petikan komentar S di Facebook.

Karena suasana makin panas, Abdul dan Rini memilih untuk meninggalkan S. Namun S masih kesal, saat mereka meninggalkan rumahnya, S langsung menyambar dan memukul Abdul dan Rini.

"Dia kejar saya. Terus dia mulai jorokin saya, terus mencekik saya," ujar Rini.

Baca Juga: Supir Ungkap Pengalaman Bekerja di Rumah Ahok di Belitung Timur

Abdul dan Rini sudah melaporkan ke kepolisian Sektor Kembangan, Jakarta Barat, pada Minggu (12/3/2017) lalu.

Sementara itu, Kepala unit Reserse Kriminal Polisi Sektor Kembangan Jakarta Barat Ajun Komisaris Polisi Asmoro Bangoen masih mendalami kasus penganiayaan Abdul dan Rini.

"Kami hanya mengurusi laporan penganiayaan. Ini 351 ya," kata Asmoro di Polisi Sektor Kembangan Jakarta Barat.

Asmoro sudah memanggil sejumlah saksi dalam kasus penganiayaan tersebut.

"Baru empat saksi kita periksa. Itu masih dari keluarga. Nanti ada lagi, dari tetangga - tetangga dilokasi yang lihat kejadian," ujar Asmoro.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI