Polisi Usut Meninggalnya Siswi Tewas Kesetrum di Gerbang Sekolah

Dythia Novianty Suara.Com
Senin, 13 Maret 2017 | 06:54 WIB
Polisi Usut Meninggalnya Siswi Tewas Kesetrum di Gerbang Sekolah
Ilustrasi tersengat listrik. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Resor Mimika, Papua mulai mengusut kasus meninggalnya siswi SMP Negeri 2 Mimika Katarina Deikme dengan memeriksa sejumlah saksi. Kapolres Mimika AKBP Victor Dean Mackbon di Timik, mengatakan sudah empat saksi diperiksa terkait kematian Katarina.

Katarina meninggal setelah tersetrum arus listrik di depan pintu gerbang sekolahnya pada Rabu (8/3).

"Sudah ada beberapa saksi yang kami periksa," kata AKBP Victor, Senin (13/3/2017).

Polisi menduga kuat ada unsur kelalaian petugas hingga siswa kelas IX G itu tersengat arus listrik dari salah satu kabel putus terjuntai di di pintu gerbang SMP Negeri 2 Mimika. Untuk itu, dilakukan gelar perkara.

Baca Juga: Namanya Disebut, Anas Minta Sidang Kasus e-KTP Disiarkan "Live"

"Jika ada unsur kelalaian, kami akan segera tetapkan tersangkanya," ujarnya.

Ia meminta semua pihak belajar dari kasus yang menimpa siswi di SMP Negeri 2 Timika tersebut.

"Kita jangan pernah mengabaikan hal-hal kecil, tapi harus peduli dan tanggap terhadap setiap permasalahan di lingkungan kita masing-masing. Kasus yang terjadi ini karena membiarkan hal-hal kecil tetapi berakibat fatal. Ini teguran keras bagi kita semua," ungkap dia.

Saat kejadian, korban bersama rekannya bernama Yulivince Magai sempat meninggalkan area sekolah untuk membeli kartu vouhcer telepon seluler di depan SMP Negeri 2 Timika.

Usai membeli kartu voucher, kedua siswi itu kembali masuk ke area sekolah. Korban tidak menyadari kakinya menyentuh kabel putus yang terjuntai di tanah tepat di depan pintu gerbang SMP Negeri 2 Timika.

Baca Juga: Pengawalnya Dipukul Massa, Djarot: Dia Sudah Saya Ajak Makan

Kabel putus tersebut diketahui merupakan milik PT Telkom. Pihak SMP Negeri 2 Timika telah melaporkan adanya kabel putus tersebut ke pihak Telkom, namun tidak segera mendapat respon hingga jatuh korban jiwa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI