Djarot Tak Setuju Pembangunan Tembok Pemisah Manggarai dan Tambak

Minggu, 12 Maret 2017 | 16:28 WIB
Djarot Tak Setuju Pembangunan Tembok Pemisah Manggarai dan Tambak
Calon wakil gubernur Jakarta nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat menghadiri acara kegiatan bakti sosial pengobatan gratis yang diadakan PDI Perjuangan di Jakarta Selatan, Minggu (12/3/2017). [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil gubernur nonaktif DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai solusi pembuatan tembok pembatas untuk meredam aksi tauran antara warga Gang Tuyul, Manggarai, Jakarta Selatan dengan warga Tambak, Jakarta Pusat, tidak tepat.

Djarot mengatakan, untuk meredam aksi tawuran antarwarga sebaiknya dibangunkan sarana olahraga atau taman terbuka.

"Kalau dibuatkan tembok pemisah justru tidak baik. Pemerintah seharusnya membuka sekat-sekat itu. Lebih baik ada arena bermain di sana, seperti lapangan futsal atau voli," ujar Djarot di kawasan Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (12/3/2017).

Menurut Djarot, penyebab tawuran antarwarga kebanyakan disebabkan oleh provokasi orang luar wilayah tersebut.

Baca Juga: PBB: Dunia Kini Rasakan Krisis Kemanusiaan Terbesar sejak 1945

Karenanya, jika ada saranan olah raga dan tempat bermain, Djarot meyakini warga kedua wilayah bisa saling berbaur, bersatu, sehingga tak mudah terprovokasi.

Terkait bentrokan yang terjadi di wilayah itu, Cawagub pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilkada Jakarta 2017 ini tidak menyangka aksi saling serang antara warga Gang Tuyul dengan Tambak, Minggu (5/3), menewaskan dua orang warga.

"Saya beberapa kali ke Tambak dan ke Manggarai, aman. Selama beberapa tahun aman, jadi saya kemarin kaget setelah tahu kembali ada tawuran di sana, bahkan memakan korban jiwa,” tuturnya.

Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Dwiyono menyatakan telah melakukan pertemuan dengan Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede, guna membahas rencana pembuatan tembok pembatas di Jalan Manggarai Utara II.

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk meredam aksi tawuran yang kerap terjadi antara warga Gang Tuyul, Manggarai dan warga jalan Tambak, Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Berharap Simpati, Presiden Putin Justru Bilang Ini ke PM Israel

"Wali Kota Jakarta Pusat sangat menerima usulan kami itu," ujar Dwiyono di Mapolres Jakarta Pusat, Jumat (10/3).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI