Setiap kali dijenguk, kata Bustam, Jessica selalu mengatkan bahwa dirinya tidak bersalah.
"Jessica miris. Jess kadang sakit flu. Merasa terbelenggu di sini. Tidak bisa kerja tidak bisa apa -apa. Kalau dia memang pelakunya dia rela. Tapi kan dia nggak melakukan. Nah ini pengadilan seperti apa. Ya kami memohon kepada pengadilannya memang kalau nggak bersalah dibebaskan begitu," ujar Bustam.
"Dia (Jessica) masih terus berfikir merasa tidak bersalah. Dia bilang sudah nggak kuat di sini. Nggak betah di sini. Ya kan dia nggak pernah melakukan. Dia minta bebas," Bustam menambahkan.
Pengacara dan keluarga sekarang ini terus menerus memberikan dukungan moral kepada Jessica, selain menempuh jalur hukum lewat pengajuan memori banding atas vonis.
"Kami juga sudah ajukan permohonan banding ya. Seminggu sekali saya lihat Jessica (menjenguk). Kami selalu support bagaimana. Tinggal kita tunggu pengadilan apa jawabannya," kata Bustam. (Welly Hidayat)