Ahmad Dhani: Penista Agama Jadi Gubernur, Kalian Waras?

Siswanto Suara.Com
Rabu, 08 Maret 2017 | 06:30 WIB
Ahmad Dhani: Penista Agama Jadi Gubernur, Kalian Waras?
Ahmad Dhani ditemui di Masterpiece Family Karaoke & Bistro, Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2017) malam [suara.com/Ismail].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Musisi yang telah gagal menjadi calon wakil bupati Bekasi Ahmad Dhani kembali membuat komentar kontroversial di Twitter. Sama seperti cuitan-cuitan sebelumnya, sebagian netizen naik pitam gara-gara itu.

"Sila Pertama KETUHANAN YME, PENISTA Agama jadi Gubernur...kalian WARAS??? - ADP," tulis Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani tidak menyebut siapa penista agama yang dia maksudkan.

Tapi sebelum itu, dia berkomentar menyinggung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang kini sedang persiapan maju ke pilkada Jakarta putaran kedua. Ahmad Dhani mempertanyakan apakah Ahok dipaksakan untuk kembali menjadi gubernur.

Baca Juga: Nasihat Lulung Kalau Nanti Ahok Menang Lagi

"Ahok sengaja di paksakan jd DKI 1 supaya ada kontak dgn UMAT??? mudah2an tidak sampe kontak senjata... ADP," tulis Dhani.

Tapi, Ahmad Dhani tidak menjelaskan siapa yang memaksakan Ahok menjadi gubernur.

Setelah Ahmad Dhani berkomentar tentang "Sila Pertama KETUHANAN YME, PENISTA Agama jadi Gubernur...kalian WARAS??? - ADP," dia diserang balik oleh sebagian besar netizen.

"@AHMADDHANIPRAST sepertinya anda yang nggak waras, gagara kalah di pilkada. Sudahlah ente rejekinya di musik, maen disitu saja... #Waras," tulis netizen.

Sebagian netizen lagi menganggap Ahmad Dhani sedang mencari sensasi.

Baca Juga: Kampung Ini Aneh, Remajanya Kerap Tawuran Jam 15.00 WIB-17.00 WIB

"@AHMADDHANIPRAST hei Dan..!, klo takut ga trkenal lg, ga gini² amat cari sensasinya. Sekali² coba brkunjung krmh korban Dul, silahturahim..." tulis netizen.

Namun, Ahmad Dhani tidak menggubris komentar-komentar miring tentangnya. Dia sama sekali tidak mau menjawab reaksi mereka.

Kemarin, Ahmad Dhani juga membuat komentar yang mengejutkan yaitu "Siapa saja yg dukung Penista Agama adalah Bajingan yg perlu di ludahi muka nya - ADP."

Atas komentar tersebut, Polda Metro Jaya menyatakan akan menelusurinya, apakah mengandung tindak pidana atau tidak.

Ahmad Dhani merupakan tersangka dalam kasus dugaan penghinaan Presiden Joko Widodo.

Saat ini, oenyidik Sub Direktorat Keamanan Negara Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya tengah melengkapi berkas perkara tersebut setelah penyidik meminta keterangan saksi saksi fakta, saksi ahli, termasuk Ahmad Dhani.

"Udahan. Tinggal nyusun berkasnya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono kepada Suara.com, Selasa (7/3/2017).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI