Pejambret Ini Mengaku Setelah Bonyok Dikeroyok Massa

Dythia Novianty Suara.Com
Minggu, 05 Maret 2017 | 20:51 WIB
Pejambret Ini Mengaku Setelah Bonyok Dikeroyok Massa
Ilustrasi senjata tajam [dok. Polres Jakarta Pusat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pelaku penjambretan telepon selular di Jalan Chairil Anwar, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, babak belur dikeroyok massa setelah melukai korbannya dengan celurit di bagian kepala.

"Pelaku yang dikeroyok massa bernama M Nuryono (18) berhasil kita tangkap, sedangkan seorang rekannya melarikan diri," kata Kasubag Humas Polrestro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari di Bekasi, Minggu (5/3/2017).

Kronologi kejadian, berlangsung saat korban bernama Rino Muladi Hasim (14) berdiri seorang diri di sekitar lokasi kejadian depan Ruko Kalimas, Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur pukul 00.30 WIB.

"Saat itu korban sedang manin ponsel di pinggir jalan kemudian pelaku Nuryono dibonceng rekannya M Firdaus (22) menghampiri korban dari arah Jalan Dewi Sartika naik sepeda motor Yamaha Mio biru," terangnya.

Baca Juga: Pengakuan Lelaki yang Berani Cium Raja Salman

Pelaku pada saat itu sudah mempersiapkan celurit panjang dipegang Nuryono dan dihimpit tubuh Firdaus yang dibonceng di bagian belakang.

Secara tiba-tiba, Nuryono langsung mengarahkan celuritnya ke arah kepala korban satu kali dengan tangan kanan, sementara tangan kirinya merebut ponsel korban.

Namun korban sempat memberikan perlawanan dengan menarik pakaian switer Nuryono, sementara pelaku Firdaus terus menancapkan gas motornya, hingga korban terbawa dan terseret beberapa meter.

"Saat itu korban berteriak meminta pertolongan warga sekitar dan segera direspons dengan melakukan pengejaran," ujar Erna.

Di saat bersamaan, petugas Patroli kepolisian setempat melintas di lokasi dan ikut melakukan pengejaran.

Baca Juga: Raja Salman Kaget dengan Pengakuan Wapres JK Ini

"Nuryono berhasil ditangkap warga yang sedang nongkrong di depan minimarket sekitar lokasi kejadian," ungkap dia.

Nuryono sempat membuang ponsel milik korban dan berdalih tidak terlibat dalam aksi kejahatan, namun setelah dipukuli warga, tersanga mengaku.

"Nuryono mengalami memar di bagian wajahnya sedangkan korban mengalami luka robek di kepala dan telah mendapat perawatan sebanyak lima jahitan akibat celurit pelaku," jelasnya.

Sementara pelaku Firdaus berhasil melarikan diri dan kasus hukumnya sedang dalam penanganan Polsek Bekasi Timur. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI