Suara.com - Presiden Joko Widodo membuka rapat kerja kesehatan nasional tahun 2017 dan peluncuran wajib kerja dokter spesialis serta pembangunan 124 puskesmas perbatasan di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2017).
Dalam keterangan pers, Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek mengatakan pembangunan kesehatan merupakan investasi utama bagi pembangunan sumber daya manusia Indonesia.
Pembangunan kesehatan, kata dia, pada dasarnya merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, serta kemampuan setiap orang berperilaku hidup sehat.
Untuk mewujudkan hal itu perlu perencanaan pembangunan yang sistematis, terarah, terpadu dan menyeluruh. Serta dibutuhkan keterlibatan berbagai sektor dan seluruh komponen bangsa dalam pelaksanaannya.
"Maka itu perlu kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mensinergikan pelaksanaan pembangunan kesehatan," kata Nila.
Dia menjelaskan rakernas kesehatan 2017 membahas kebijakan kesehatan, evaluasi program pembangunan kesehatan, peluang dan tantangannya.
Di acara ini Nila juga meluncurkan pos kedaruratan kesehatan masyarakat atau public health emergency. Operating center dan re-registrasi online tenaga kesehatan Indonesia yang difasilitasi MTKI.
Selain itu, juga dilakukan beberapa penandatanganan nota kesepahaman antara menteri kesehatan dan Kepala BAPETEN terkait pembinaan dan pengawasan pemanfaatan teknologi nuklir di bidang kesehatan.
Kemudian, MoU dengan dunia usaha dan mitra strategis terkait CSR di bidang kesehatan, lalu penandatanganan MoU dengan pemerintah daerah kabupaten tentang penempatan tenaga dokter spesialis dalam rangka program wajib kerja dokter spesialis.