ACTA Cari Relawan Pengacara Pemburu "Dosa" Pilkada Jakarta

Siswanto Suara.Com
Selasa, 28 Februari 2017 | 06:01 WIB
ACTA Cari Relawan Pengacara Pemburu "Dosa" Pilkada Jakarta
Kepala Advokasi DPP Partai Gerindra, Habiburokhman. [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengacara yang tergabung dalam Advokat Cinta Tanah Air mencari relawan untuk bergabung ke dalam tim reaksi cepat ACTA untuk mengawasi pilkada Jakarta putaran kedua.

"Assalamualaikum, ayo lawan kecurangan pilgub, jangan kasih angin politik uang dan pemilih ilegal, bergabung dg ACTA," tulis pembina ACTA Habiburokhman‏ di Twitter.

Habiburokhman mengatakan tim reaksi cepat ACTA dibentuk karena belajar dari pilkada Jakarta putaran pertama pilkada Jakarta 15 Februari 2017, dimana potensi kecurangan ada di tiap TPS dalam bentuk mobilisasi pemilih dan politik uang.

Pada putaran kedua yang akan diselenggarakan 19 April 2017, kata Habiburokhman, harus lebih waspada karena nyaris tidak mungkin menyelesaikan sengketa di Mahkamah Konstitusi terkait syarat pengajuan gugatan yang hanya satu persen dari penetapan KPU.

"Oleh karena itu kita membentuk tim reaksi cepat ACTA yang akan beroperasi di setiap kecamatan pada hari pencoblosan," katanya.

Tim ini akan berpatroli di setiap kecamatan dan langsung meluncur ke lokasi insiden jika terjadi kecurangan dalam waktu paling lama 30 menit.

"Kami mengajak rekan-rekan advokasi yang siap sukarela berjuang memastikan pilgub DKI jakarta tanpa pemilih ilegal, tanpa politik uang, tanpa kecurangan dalam bentuk apapun," katanya.

Pilkada Jakarta periode kedua diikuti dua pasangan calon yaitu Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Belum lama ini, ACTA melaporkan  Ahok ke Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta  terkait kasus dugaan penggunaan kegiatan pemerintah untuk kepentingan calon gubernur petahana yang diatur dalam Pasal 71 ayat (3) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI