Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana akan menghilangkan reklame di Jakarta dan akan mengganti iklan digital di badan gedung.
Pernyataan Ahok menyusul dua papan reklame yang roboh di Slipi, Jakarta Barat, akibat hujan deras dan angin kencang, pada Sabtu (25/2/2017)
"Kita sudah sampaikan sebetulnya yang namanya reklame billboard itu mau kita tebang."ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Senin (27/2/2017).
Baca Juga: Raja Salman Datang, Ahok: "Minimal Kuota Haji Ditambah Dong"
Kata Ahok, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum bisa menghilangkan papan reklame, dikarenakan para perusahaan reklame masih memiliki izin pemasangan. Ia juga menuturkan bahwa belum ada sanksi yang tegas bagi perusahaan atau pengiklan yang tidak mengurus papan reklame hingga roboh.
"Kalau izinnya belum habis, ya nggak bisa. Sanksinya nggak tegas. Kalau rubuh, nggak ada sanksi mereka (pengiklan) , itu aja,"katanya.
Maka dari itu, Ahok pun tengah membicarakan terkait rencana untuk menghilangkan reklame ke dalam rapat pimpinan yang digelar hari ini.
"Ini lagi mau rapim. Kita mau rapimkan, mesti tebang ini, "tegasnya.