Di Istiqlal, Raja Arab Tak Diajak Tour karena Faktor U

Jum'at, 24 Februari 2017 | 12:56 WIB
Di Istiqlal, Raja Arab Tak Diajak Tour karena Faktor U
Masjid Istiqlal [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Raja Arab Saudi, Salman Bin Abdul Aziz Al Saud, akan berkunjung ke Indonesia pada 1-9 Maret 2017. Salah satu tempat di Jakarta yang akan dikunjungi Raja Salman dan rombongan yaitu Masjid Istiqlal pada Kamis (2/3/2017)

"Kami sudah mengetahui lebih dari sebulan yang lalu tentang rencana kunjungan Raja Salman Bin Abdul Aziz Al Saud dan kepastiannya sudah kami terima dan acara juga sudah disampaikan baik protokoler Kemenlu dan komandan Paspampres dan rapat koordinasi sudah dilakukan kemarin," ujar Kepala Bagian Protokoler dan Humas Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abd Salam kepada Suara.com di Masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta, Jumat (24/2/2017)

Abu menuturkan salah satu kegiatan Raja Salman di masjid nanti yaitu salat tahiyatul masjid, kemudian dilanjutkan dengan menuliskan kesan dan pesan.

"Seperti informasi yang kami terima, beliau hanya mampir salat tahiyatul masjid, kemudian setelah itu beliau tandatangan buku tamu dan menulis kesan dan pesan. Jadi dikarenakan faktor usia (faktor U), seperti tamu negara lain, permintaan dari protokol kerajaan nggak ada tour. Datang masuk ke lift yang khusus untuk kedatangan beliau, keluar lift langsung ke lantai utama untuk salat," kata dia.

Abu mengatakan kunjungan Raja Salman merupakan sejarah. Raja Arab baru Raja Salman yang mengunjungi Istiqlal.

"Ini memang kunjungan sejarah, karena dulu kakeknya Raja Faisal sempat datang ke Masjid Istiqlal tahun 1970, dimana Istiqlal sedang dibangun. Setelah itu nggak ada lagi Raja Saudi yang ke sini. Beliau yang ke sini tentunya keberhasilan pemerintah perwakilan kita yang ada di Saudi," kata dia.

Sesuai jadwal, mereka akan berada di Jakarta pada tanggal 1 hingga 4 Maret, kemudian berlibur di Bali pada tanggal 5 hingga 9 Maret. Agenda di Jakarta, antara lain bertemu Presiden Joko Widodo dan ke DPR.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyampaikan kedatangan Raja Salman sangat bersejarah. Sebab, ini kunjungan Raja Arab Saudi setelah 47 tahun ke Indonesia, terakhir Raja Arab datang ke negeri ini pada tahun 1970.

"Kunjungan ini akan membawa rombongan terbesar kurang lebih 1.500 orang, 10 Menteri dan 25 Pangeran," tutur Pramono di Istana Kepresidenan.

‎Presiden Jokowi akan menganugerahkan bintang kehormatan tertinggi Republik Indonesia kepada Raja Salman. Jokowi akan menyambut Raja Salman langsung saat turun dari pintu pesawat di Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

"Karena ketika presiden melakukan kunjungan ke Saudi Arabia dulu, Presiden (Jokowi) juga mendapatkan penghormatan tertinggi dari kerajaan Arab Saudi. Dan ini adalah pertama kali presiden akan menjemput secara langsung Raja Salman di airport," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI