Suara.com - Sukses Maverick Vinales menjadi yang tercepat di hari terakhir tes pramusim di Sirkuit Phillip Island, Australia, 17 Februari lalu, bukan hanya membuat para pebalap lain was-was.
Hasil itu sekaligus membuatnya jadi pusat perhatian di timnya, Movistar Yamaha, yang selama ini perhatian tersebut selalu terfokus pada Valentino Rossi.
Wajar saja dia jadi pusat perhatian, mengingat catatan waktunya unggul hampir 1 detik dari Rossi, di samping dia pebalap baru di Yamaha, menggantikan Jorge Lorenzo yang hengkang ke Ducati musim ini.
Terkait hal itu, Vinales mencoba menjelaskan secara gamblang pencapaiannya jadi yang tercepat di hari terakhir tes pramusim di Phillip Island.
Baca Juga: Saat Kim Jong Nam Tewas, 4 Pelaku Warga Korut Tinggalkan Malaysia
"Saya memiliki kepercayaan diri sangat besar di trek ini, saya merasa sangat yakin. Jika Anda merasa tidak cukup percaya diri di sini, maka sulit untuk tampil cepat," kata Vinales.
"Sejujurnya, saya tidak memikirkan apa yang terjadi di garasi sebelah--garasi Rossi. Saya fokus pada pekerjaan saya, dimana itu sebagian besar dihabiskan untuk motor saya," lanjutnya yang membukukan waktu tercepat 1 menit 28,549 detik.
Lebih jauh, saat ditanya terkait keterfavoritan dirinya jadi salah satu kandidat juara dunia tahun ini, Vinales mencoba tetap merendah.
"Untuk saat ini, ketika Anda memiliki motor seperti ini, semua orang pasti akan memfavoritkan Anda," katanya.
"Yang bisa saya katakan, motor ini luar biasa, tim juga sangat berpengalaman, tim terus bekerja. Saya hanya perlu fokus tampil cepat dan konsisten."
Baca Juga: Ini Tantangan Terberat Penyelenggara Putaran Dua Pilkada DKI
"Kita tidak pernah tahu, mungkin saja saat tampil di balapan pertama, saya akan mengalami kesulitan," pungkasnya. (Motorsport)