Siti Aisyah Simpan 100 Dolar AS dan Dompet Louis Vuitton di Hotel

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 17 Februari 2017 | 14:05 WIB
Siti Aisyah Simpan 100 Dolar AS dan Dompet Louis Vuitton di Hotel
Siti Aisyah, WNI asal Serang, (berbaju kuning), ketika ditangkap Polisi Diraja Malaysia di sebuah hotel di Ampang, Kuala Lumpur, Kamis (16/2/2017). [CCTV/The Star]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Diraja Malaysia menemukan sejumlah barang merek kenamaan dan berharga mahal di kamar hotel yang disewa Siti Aisyah, warga negara Indonesia (WNI) tersangka pembunuh Kim Jong Nam, kakak tiri pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un.

Laman media daring Malaysia, The Star, Jumat (17/2/2017), melaporkan aparat kepolisian menggerebek kamar hotel Aisyah di daerah Ampang, Kuala Lumpur, Kamis (16/2).

"Kamarnya berada di lantai tiga. Aisyah diketahui menempati kamar itu sendirian, setelah melakukan pembunuhan di Bandara Kuala lumpur. Saat digeledah, ditemukan banyak mata uang asing, termasuk uang tunai 100 Dolar AS," tutur sumber kepolisian kepada The Star.

Selain uang, polisi juga menemukan dua telepon seluler (ponsel). Satu ponsel berisi kartu operator lokal. Sementara ponsel lainnya tak ada kartu operator.

Baca Juga: Ini Rumah Siti Aisyah yang Diduga Dipakai Agen Bunuh Kim Jong Nam

"Polisi juga menemukan sejumlah barang merek mewah, yakni dompet Louis Vuitton, syal, kaca mata Ray-Ban, dan sepatu Charles and Keith," ungkapnya.

Sumber The Star itu juga mengungkapkan, polisi mampu menemukan kamar hotel tersebut setelah terlebih dulu menangkap pria berwarga negara Malaysia, Muhammad Farid Jalaluddin (26).

Farid adalah kekasih wanita asal Serang,Indonesia tersebut. Kepada polisi, Farid mengakui Aisyah sebelumnya tinggal bersama satu wanita asal Vietnam bernama Thi Huong yang juga tersangka pembunuh Jong Nam, di sebuah hotel Bandar Baru, Salak Tinggi.

Setelah Thi Huong ditangkap, Rabu (15/2), Farid lantas memindahkan Aisyah ke hotel daerah Ampang, Kuala Lumpur.

"Menurut Farid, Aisyah rencananya akan kembali ke indonesia kalau situasi telah aman. Farid sendiri sudah dinyatakan polisi tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut," tandasnya.

Baca Juga: Aishah Kemungkinan Dipakai Agen Rahasia untuk Bunuh Kim Jong Nam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI