Pengaruh Tokoh Agama dan Pensiunan TNI Penyebab Suara Anies Besar

Jum'at, 17 Februari 2017 | 12:30 WIB
Pengaruh Tokoh Agama dan Pensiunan TNI Penyebab Suara Anies Besar
Ketua Umum Komite Nasional Masyarakat Indonesia Alex Asmasoebrata dan Anies Baswedan [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selain tokoh agama, peran beberapa jenderal purnawirawan yang tergabung dalam tim pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, juga memiliki kontribusi besar bagi perolehan suara pasangan nomor urut tiga di Pilkada DKI Jakarta yang digelar Rabu (17/2/2017) kemarin.

Konsultan politik Anies-Sandi sekaligus Direktur Eksekutif Polmark Indonesia, Eep Saefullah Fatah menjelaskan ada beberapa mantan jenderal yang aktif membantu Anies-Sandi karena merasa tergerak untuk mencarikan pemimpin terbaik bagi DKI Jakarta.

"Dan peranan mereka sangat signifikan, karena mereka rata-rata membina satu, dua atau tiga komunitas," kata Eep di Jakarta, Jumat (17/2/2017).

Beberapa mantan jenderal tergabung dalam tim pemenangan Anies-Sandi yaitu mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso, Mayor Jenderal TNI (Purn) Asril Tanjung, Mayor Jenderal TNI (Purn) Yogi Magyo Yusuf, Mayjen TNI (Purn) Chaerawan Musyirawan dan Letjen TNI (Purn) Yunus Yosfiah. Mereka semua adalah pengurus DPP Partai Gerindra.

Baca Juga: Cerita dari TPS 32, Ahok Menang 100 Persen, Anies dan Agus Nol

"Minimal mereka berada di kalangan warga tertentu dan ketika mereka melakukan aktifitas, maka pengaruhnya besar," kata Eep.

Namun demikian, kata Eep, kontribusi para mantan jenderal itu tidak bisa diukur secara kuantitas. Namun pasti, kontribusi mereka cukup tinggi.

"Kabar baik buat Anies-Sandi, rata-rata para tokoh ini merasa, mereka belum optimal bekerja. Itu jadi tambahan modal politik bagi nomor tiga," kata Eep.

"Bayangkan jika seandainya itu dimaksimalkan, maka dampaknya terhadap elektoral, mudah-mudahan lebih tinggi," Eep menambahkan.

Baca Juga: Anies Mau "Drainase Vertikal", Ahok Tetap Normalisasi Sungai

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI