Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, akhirnya mengakui daerah ibu kota belum seratus persen terbebaskan dari momok banjir tahunan.
Namun,Basuki yang beken disapa Ahok ini meminta setiap pihak harus pula mengakui genangan air banjir kekinian lebih cepat surut ketimbang tahun-tahun terdahulu.
“Kalau hujan turun atau dapat ‘kiriman’ banjir dari Bogor, memang masih tergenang Jakarta. Tapi saya jamin, tidak lebih dari 12 jam airnya sudah surut. Bahkan hanya 3 sampai 4 jam sudah surut," kata Ahok, di Balai Kota, Jumat (17/2/2017).
Ia juga mengatakan, banjir yang sempat menggenagi sejumlah titik di Ibu Kota, Kamis (16/2/2017) pagi, disebabkan pemprov belum menyelesaikan program normalisasi sungai.
Baca Juga: Saran Unik nan Lucu Agar Ahok Menang Putaran Kedua Pilkada
Ahok juga mengomentari prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa curah hujan tinggi disertai angin dan petir akan mendera wilayah Jabodetabek hingga tiga hari ke depan, Minggu (19/2).
“Soal prakiraan BMKG, kami sudah menyiapkan antisipasi. Di antaranya menerjunkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum untuk membereskan seluruh saluran air, sehingga kenaikan debit air di sungai-sungai tak sampai meluber atau tergenang," tandasnya.