Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, mengklaim memenangi 52 dari 101 pemilihan kepala daerah (pilkada) yang digelar secara serentak, Rabu (15/2/2017).
Hal tersebut diungkapkan Megawati dalam konferensi pers yang digelar di kediaman pribadi Megawati, jalan Kebagusan IV, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu malam.
“Hasil yang kami terima sementara ini, calon kepala daerah yang dicalonkan PDIP berhasil menang di 52 dari total 101 daerah yang menggelar pilkada serentak. Tapi ini belum final, karena masih ada 25 pilkada yang diikuti PDIP belum masuk laporannya,” ungkap Megawati.
Ia menjelaskan, kemenangan PDIP di lebih dari setengah daerah yang menggelar pilkada serentak tersebut sangat mengembirakan.
Baca Juga: Meski Dikalahkan Ahok, Anies Dominasi 4 Wilayah Jakarta
Pasalnya, calon-calon kepala daerah yang diajukan PDIP meraup mayoritas suara di daerah-daerah terpencil.
“Khusus Pilkada DKI Jakarta, berdasarkan hitung cepat yang dilakukan, Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat menang dengan persentase perolehan suara sebanyak 43,50 persen,” terangnya.
Namun, Megawati mengakui persentase perolehan suara tersebut belum mampu memenangkan Ahok-Djarot dalam satu putaran pilkada.
“Pilkada di Jakarta agak berbeda dengan daerah lain. Dengan persentase suara 43,50 persen, belum bisa langsung menang. Karenanya, saya sudah perintahkan ke seluruh kader, simpatisan dan relawan Ahok-Djarot untuk bersiap menghadapi putaran kedua pilkada,” tandasnya.
Baca Juga: TPS Kolong Jembatan