Siang Ini, Polda Metro Jaya Gelar Patroli Skala Besar di Jakarta

Rabu, 15 Februari 2017 | 15:08 WIB
Siang Ini, Polda Metro Jaya Gelar Patroli Skala Besar di Jakarta
Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana. [Suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakapolda Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana menyampaikan jika siang ini polisi akan melakukan patroli skala besar ke seluruh lokasi di Jakarta usai dilakukanya pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta.

"Nanti siang kita akan melaksanakan ptroli skala besar untuk memastikan situasi Jakarta dalam keadaan kondusif. Keliling kota Jakarta," kata Suntana saat meninjau salah satu TPS di dekat Apartemen Mediterania, Jakarta Barat, Rabu (15/2/2017)

Menurutnya, nantinya Polda Metro Jaya menerjunkan pasukan ke beberapa titik di seluruh Jakarta.

"Itu salah satu cara kita walaupun kita sudah taruh pasukan di beberapa tiktik untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," katamya.

Baca Juga: Usai Pencoblosan, Ahok dan Djarot Kumpul di Rumah Megawati

Tak hanya berjaga di titik kawasan yang dianggap rawan. Personel kepolisian, kata dia juga melakukan pengamanan dengan cara berpindah ke lokasi-lokasi lain.

"Polisi tidak hanya berjaga di satu titik, memobilisasi dari satu titik ke titik lain transportasi sudah kita siapkan," katanya.

Dia juga meminta masyarakat untuk berperan aktif membantu pengamanan di wilayahnya masing-masing.

"Bagi masyarakat secara umum mohon pengertiannya aga bisa menjaga situasi Jakarta dan pesta demokrasi berjalan dengan aman dan lancar," kata dia.

Berdasarkan evaluasi sementara, kata dia, pencoblosan di TPS-TPS bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan keamanan kepada para pemilih.

Baca Juga: DPR Minta Polisi Tetap Waspadai Titik Rawan Saat Pencoblosan

"Secara umum dari semalam tadi subuh sampai sekarang Alhamdulillah situasi secara umum berjalan bagus. Masyarakat bisa melaksanakan hak pilihnya dengan tenang tanpa intimidasi tanpa ada tindakan yang kita khawatirkan," kata dia.

REKOMENDASI

TERKINI