Infografis
Suara.com - Tak kurang tiga hari lagi, momen kebahagiaan yang dinanti Valentino Rossi setiap tahunnya akan tiba. Tepatnya, di tanggal 16 Februari nanti, Rossi akan merayakan hari jadinya ke-38.
Untuk ukuran seorang pebalap, usia seperti itu tentunya sudah tidak muda dan umumnya tidak produktif lagi. Namun, hal itu jadi pengecualian bagi Rossi.
Hal ini sebagaimana pendapat dari mantan rekan setimnya di Yamaha, Colin Edwards. Mantan pebalap asal Inggris ini menilai, Rossi tetaplah Rossi.
Dia melihat tidak ada yang berubah dari eks rekan sejawatnya itu, terutama dalam hal mentalitas.
Baca Juga: Mourinho Kembali Bakal 'Tendang' Mata?
Edwards yakin juara dunia sembilan kali itu masih mampu tampil kompetitif menghadapi 'kepungan' para pebalap muda, seperti Marc Marquez, Jorge Lorenzo, dan Maverick Vinales.
"Dengar, saya pensiun di usia 40. Secara fisik saya masih fit, tapi sangat sulit untuk menjaga mentalitas, tapi untuk Rossi...dia belum punya istri dan anak...kamu tahu pasti maksud saya--tidak ada hambatan yang dimiliki Rossi," kata Edwards.
"Singkatnya, Valentino hanya memikirkan balapan dan saya yakin dia masih bisa tampil kompetitif. Dia akan berjuang untuk meraih kemenangan," lanjutnya.
Edwards bertandem dengan Rossi selama tiga musim; tahun 2005-2007. Lelaki berusia 42 tahun ini masih ingat kenangan indah masa-masa bertandem dengan pebalap kelahiran Urbino, Italia, 16 Februari 1979, itu.
"Saya merasakan tiga musim yang indah bersama Rossi. Dia banyak memenangkan balapan dan saya pikir saya berhasil mengeluarkan kemampuan terbaik saya," ujar Edwards.
Baca Juga: Usai Atambua, Indra Sjafri 'Jemput Bola' ke Flores
"Saya banyak menjalani balapan di MotoGP, menuai kepuasan dan banyak raih podium. Saya rindu dengan rival saya, Rossi dan (Max) Biagi, saya bisa katakan saya tidak menyesal gagal jadi juara dunia," pungkasnya. (GP One)
