Suara.com - Frank-Walter Steinmeier terpilih sebagai Presiden Jerman untuk periode 2017-2022 setelah meraih suara terbanyak dalam sidang parlemen.
Mantan Menteri Luar Negeri Jerman itu meraih 931 suara dari voting yang dilakukan oleh 1.260 anggota Majelis Umum Parlemen. Kemenangan Steinmeier sesuai dengan prediksi sebelumnya.
Steinmeier dikenal sebagai salah satu politisi populer di Jerman yang mengecam keras Donald Trump selama kampanye Pilpres AS. Harian Berliner Morgenpost menyebutnya sebagai "presiden anti-Trump".
Sebelumnya, Steinmeier dua kali menjabat sebagai menteri luar negeri Jerman, yakni untuk periode 2005-2009 dan 2013-2017. Dia telah menerima penghargaan karena keteguhannya menyelesaikan krisis di Ukraina.
Baca Juga: Dikira Mainan, Granat Meledak Tewaskan 2 Bocah di Pakistan
Steinmeier yang kini berusia 61 tahun itu baru akan melaksanakan tugasnya sebagai Presiden Jerman pada 19 Maret 2016 menggantikan Joachim Gauck. Joachim menolak meneruskan periode kedua karena usianya sudah mencapai 77 tahun. [Independent]