Suara.com - Kata kalah ternyata adalah kata yang belum terpikirkan oleh calon gubernur Jakarta nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Seperti diketahui, Agus akan bertarung di pilkada Jakarta 2017 melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan - Sandiaga Uno.
"Karena itu saya selalu menolak diajak diskusi dengan tema soal kekalahan," ujar Agus saat menggelar konferensi pers usai debat kandidat cagub-cawagub putaran terakhir di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (10/2/2017).
Di hadapan jurnalis, cagub pasangan Sylviana Murni ini hanya memikirkan menang di pesta demokrasi. Itu sebabnya dia bertekad memenangkan pilkada Jakarta 2017.
"Karena saat ini di kepala saya cuma ada kemenangan di Pilgub DKI," tegasnya.
Sebaliknya, putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono akan merangkul seluruh lapisan masyarakat untuk kembali bersatu. Agus tidak menepis jika tensi politik yang semakin memanas di Pilkada telah membuat warga Jakarta terbelah menjadi tiga kelompok.
"Tentu kita akan melaksanakan langsung rekonsiliasi ketika menang. Karena banyak masyarakat tersesat dengan berbagai isu yang dikait-kaitkan dengan Pilgub DKI ini," kata Agus.