Terkait Aksi 11 Februari, Rois Aam PBNU: Itu Bukan Urusan Kita

Selasa, 07 Februari 2017 | 21:30 WIB
Terkait Aksi 11 Februari, Rois Aam PBNU: Itu Bukan Urusan Kita
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan juga Rois Aam PBNU, KH. Ma'ruf Amin sambangi Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama DKI Jakarta, Rabu (7/2). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kalau ini kan hanya sekedar mengingatkan nggak ada aksi gelar sajadah lagi seperti kemarin. Hari Sabtu kita long march dari Bundaran Hotel Indonesia ke Monas untuk sama-sama mengingatkan," kata Novel.

Novel menambahkan, kemungkinan euforia aksi tersebut tak akan sama dengan dua aksi sebelumnya. Dia juga belum bisa memprediksi jumlah peserta aksi.

"Tapi kalau lihat dari euforia 2 Desember, lebih dahsyat yang 2 Desember. Karena ini kan memang hanya mengingatkan momen yang khusus sudah ke arah Pilkada (DKI)," katanya.

"Kita undang dari seluruh Indonesia," sambung Novel.

Baca Juga: Canda Jokowi Usai Kalah Main Futsal: Kami Menang

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Mochamad Iriawan, mengakui mendapat informasi adanya kelompok yang akan menggelar rentetan aksi massa hingga hari pencoblosan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, 15 Februari 2017.

Hal itu diungkapkan Iriawan saat rapat bersama Polri, TNI, Pemprov DKI, KPU, dan Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta, di kantor KPU, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa (7/2/2017

"Kami sudah mendapat informasi, akan ada pengerahan massa pada tanggal 11, 12, dan 15 Februari 2017. Saya pastikan, aksi itu akan dibubarkan kalau tidak menaati peraturan," tegas Iriawan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI