Pengulas politik Thailand mengatakan mereka yang melakukan penghinaan di Laos itu tampak frustrasi dan tidak dapat melakukan apa pun.
"Itu hanyalah bualan belaka, hanya itu yang dapat mereka lakukan," kata Kan Yuenyong, kepala eksekutif Satuan Intelijen Siam, kepada Reuters.
"Saya ragu mereka dapat melakukan banyak hal dalam keadaannya saat ini," katanya.
Pemerintah Thailand meminta tujuh negara, termasuk Laos, untuk memulangkan 19 orang, yang dituduh melakukan penghinaan terhadap kerajaan.
Baca Juga: Kalah dari MU, Ranieri Mulai Ditinggal Pemain Leicester?
Thawip berencana akan mengunjungi Laos untuk memperkuat permintaan ekstradisi pemerintah, dan mengatakan pada Senin dia menantikan konfirmasi dari pihak Laos terkait rencana kunjungannya.
Laos belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait perkara itu. (Antara)