PDI P Sebut Nahdliyin Banyak Dukung Ahok-Djarot, Ini Alasannya

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Senin, 06 Februari 2017 | 19:05 WIB
PDI P Sebut Nahdliyin Banyak Dukung Ahok-Djarot, Ini Alasannya
Sekjen PDI P, Hasto Kristiyanto (pakai kacamata), berfoto bareng bersama warga saat blusukan di Jalan Bakti, Cililitan Besar, Jakarta Timur, Senin (6/2/2017) [Suara.com/Rizki Nurmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Bahwa acara ini bukan acara NU, tidak ada sangkut pautnya dengan organisasi NU dan bukan representasi warga NU," katanya melalui pernyataan tertulis diterima Suara.com, hari ini.

Sementara itu, Hasto sendiri menjelaskan, kedatangan Ahok di acara istighosah tersebut sebagai tamu undangan.

Hasto pun menyambut baik acara yang dihadiri sejumlah tokoh, diantaranya Nusron Wahid dan Pengasuh Pondok Pesantren Soko Tunggal Semarang, KH. Nuril Arifin Husein atau Gus Nuril, yang dinilai sebagai wadah silaturahmi untuk saling mengenal.

"Jadi dalam istighosah tersebut Ahok kan diundang dan sebagai forum silaturahim untuk saling mengenal, saya pikir itu hal yang bagus," kata Hasto.

Baca Juga: Wiranto Heran SBY Curhat Terus

"Saling kunjung-mengunjungi itu hal yang baik, sehingga hal yang sifatnya menolak tidak sesuai dengan kepribadian kita," sambungnya.

Seperti diketahui, PDI Perjuangan merupakan satu dari empat partai pengusung Ahok-Djarot dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Ketiga partai lainnya, yakni Partai Golkar, Nasdem, dan Hanura.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI