SBY Kembali 'Curhat' di Twitter, Rumahnya Didemo Ratusan Orang

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 06 Februari 2017 | 15:54 WIB
SBY Kembali 'Curhat' di Twitter, Rumahnya Didemo Ratusan Orang
Presiden Republik Indonesia Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono memberikan keterangan pers di Wisma Proklamasi, Jakarta, Rabu (1/2) [Suara.com/Kurniawan Mas'ud].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Susilo Bambang Yudhoyono, mantan presiden Republik Indonesia ke-6 dan Ketua Umum Partai Demokrat, pada Senin (6/2/2017), melalui media sosial Twitter, melaporkan bahwa kediaman pribadinya di Kuningan, Jakarta Selatan, sedang didemonstrasi oleh ratusan orang.

Dalam cuitannya di media sosial itu, SBY menuding pemerintah dan polisi membiarkan para demonstran dan tak melaporkan rencana unjuk rasa itu kepadanya.

"Saudara-saudaraku yang mencintai hukum & keadilan, saat ini rumah saya di Kuningan 'diguruduk' ratusan orang. Mereka berteriak-teriak," bunyi cuitan Yudhoyono lengkap dengan inisial *SBY* yang menandakan bahwa postingan itu ditulisnya sendiri.

"Kecuali negara sudah berubah, Undang-Undang tak membolehkan untuk unjuk rasa di rumah pribadi. Polisi juga tak memberitahu saya," imbuh dia.



"Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tak memiliki hak utk tinggal di negeri sendiri, dgn hak asasi yg saya miliki?" tulis pensiunan jenderal TNI Angkatan Darat itu.

"Saya meminta keadilan. Soal keselamatan jiwa saya, sepenuhnya saya serahkan kpd Allah Swt," tutup dia.



Hingga berita ini ditayangkan, Suara.com masih berusaha untuk meminta konfirmasi kepolisian mengenai unjuk rasa di kediaman SBY tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI