Suara.com - Tim pemenangan pasangan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno terus bergerilya untuk menarik dukungan dari warga Ibu Kota. Tak hanya Tim resmi, konsolidasi dengan warga juga dilakukan relawan, seperti Forum Bersama Jakarta.
Adapun wilayah yang ingin dijangkau adalah daerah-daerah yang tidak dijangkau oleh Tim Pemenangan resmi saat berkampanye. Seperti pada Jumat (3/2/2017), FBR bertemu dengan warga di Tebet, Jakarta Selatan.
"Kami harus fokus pada zona hijau. Ini adalah wilayah gemuk denan pemilih yang cukup banyak. Kerja tim ini menyasar masyarakat yang belum tergarap tim pemenangan resmi dari partai," kata Habib Aboe Bakar melalui keterangan persnya.
Ketua Desk Pilkada PKS tersebut menjelaskan bahwa zona hijau berarti wilayah yang memiliki pemilih lebih dari 200 ratus ribu, dan berada pada tiga kecamatan.
"Ada Jagakasa, Pasar Minggu, dan Kebayoran Lama. Ini akan menjadi fokus tim, karena jumlah pemilihnya sangat tinggi," katanya.
Selain itu, sasaran kedua yang menjadi target tim adalah enam kecamatan dengan kisaran 100 ribu sampai 60 ribu pemilih.
"Dengan fokus kerja pada wilayah yang bagus, insya Allah hasilnya juga akan optimal. Ini harus dilakukan karena waktu kerja tim hanya tinggal dua pekan," kata Politisi PKS tersebut.
Lokasi lain yang dikunjunginya pada hari ini adalah bersilaturahmi ke kediaman Haji Makmun Amin, tokoh Betawi yang dikenal sebagai ketua Tim Sukses Pemenangan Fauzi Bowo. Siaturahmi dilaksanakan di Jalan Raya Pasar Minggu. Pada kesempatan tersebut, Makmun Amin menyampaikan apresiasi atas kerja yang telah dilakukan Aboe Bakar.
"Saya sampaikan terima kasih, jaringan kita Forum Bersama Jakarta diaktivasi. Ini berarti kita masih dapat memberikan manfaat untuk masyarakat Jakarta," katanya.
Sementara itu, Aboebakar menyampaikan peran Forum Berasama Jakarta yang dinilainya begitu penting untuk mengembalikan budaya Betawi. Bahkan sebagai anak Betawi, dirinya merasa prihatin, karena banyak yang berubah di Jakarta.
"Kami ingin Betawi kembali damai, tanpa keributan, dan bisa bertutur kata dengan baik. Bagaimana anak cucu kita bisa berbicara dengan moral dan etika kalau pimpinannya memberikan contoh yang buruk," kata Aboe Bakar.
Dengan begitu, dia merasa yakin, pasangan yang diusung oleh PKS dan Gerindra tersebut akan merebut kursi tertinggi di DKI Jakarta. Hal itu terlihat dari dukungan dari masyarakat, kelompok pengajian, tokoh, alim ulama, dan generasi muda. Kata dia, hanya kecurangan saja yang bisa mengalahkan kita pasangan tersebut dari pasangan lainnya.