Suara.com - Mantan Presiden yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono salat Jumat di Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan, hari ini.
Usai salat Jumat, Yudhoyono memberikan ceramah sekitar 15 menit. Garis besar ceramah Yudhoyono adalah menekankan pentingnya persatuan, khususnya umat Islam, sebagaimana yang disampaikan khotib.
Yudhoyono menekankan pentingnya saling menjaga persaudaraan agar negeri ini semakin kokoh di tengah tantangan zaman.
Yudhoyono juga mengingatkan betaba berbahaya intrik dan adu domba.
Dia menyayangkan munculnya berita-berita fitnah atau hoax, baik di media sosial maupun kehidupan nyata.
Yudhoyono mengajak umat untuk tetap meneladani sifat-sifat rasul.
Usai memberikan ceramah, Yudhoyono yang mengenakan baju koko langsung diterima di ruang pengurus Al Azhar.
Yang menerima Yudhoyono, antara lain pengurus Al Azhar, Sobirin dan Adhyaksa Dault -- mantan Menteri Pemuda dan Olahraga era Yudhoyono. Mantan Menteri Sekretaris Negara era Yudhoyono, Hatta Rajasa, juga hadir dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan tersebut berlangsung tertutup dari liputan media massa.