Juru bicara Google mengatakan kalau perusahaannya menentang kebijakan Trump.
"Kami khawatir dampak kebijakan ini mempengaruhi pegawai Google dan keluarganya, atau malah mempersulit kami merekrut orang-orang berbakat," ujar juru bicara Google.
6. Instacart
Baca Juga: Gadis Indonesia Terpilih Jadi Salah Satu Penyanyi Terbaik Dunia
CEO Instacart, Apoorva Mehta mengaku sedih dengan kebijakan yang dibuat Trump.
[Baca_Juga]
7. LinkedIn
CEO Linkedln, Jeff Weiner malah menggunakan larangan Trump sebagai kesempatan untuk meningkatkan dan mengembangkan program yang membantu para pengungsi.
Baca Juga: Mengenal Firza Husein, Perempuan di Pusaran Skandal
8. Netflix