Bantah Terima Telepon SBY, Ahok Punya Bukti akan Laporkan Ma'ruf

Selasa, 31 Januari 2017 | 19:40 WIB
Bantah Terima Telepon SBY, Ahok Punya Bukti akan Laporkan Ma'ruf
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Ma'ruf Amin (tengah), bersama pengurus MUI menggelar jumpa pers terkait penistaan agama yang dilakukan Ahok di kantor MUI, Jakarta, Kamis (13/10/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menjadi terdakwa perkara dugaan penodaan agama mengatakan tim pengacaranya sudah memiliki bukti mengenai dugaan adanya telepon dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono kepada Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin agar Ma'ruf bertemu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut satu, Agus Yudhoyono-Sylviana Murni, di kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.

"Tanggal 6 Oktober jam 10.16 WIB disampaikan pengacara saya ada bukti, anda (Ma'ruf) ditelepon SBY minta mempertemukan," kata Ahok ketika menyampaikan keberatan atas kesaksian Ma'ruf dalam persidangan ke depan yang berlangsung di Auditorium Kementerian Pertanian, Jalan R. M. Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (31/1/2017).

Dalam persidangan tadi, anggota tim pengacara Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Humprey Djemat, sampai menunjukkan bukti.

Ma'ruf tidak membantah adanya pertemuan dengan Agus dan Sylviana. Namun, dia membantah kalau dirinya pernah ditelepon Yudhoyono untuk mengatur pertemuan.

Ahok menilai Ma'ruf telah menutupi riwayat pekerjaannya yang dulu pernah menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden di era Yudhoyono.

Dengan nada suara meninggi, Ahok mengatakan Ma'ruf tidak obyektif menjadi saksi. Ahok meragukan kredibilitas dan netralitas Ma'ruf.

"Saya berterimakasih, saudara saksi ngotot di depan hakim bahwa saksi tidak berbohong," kata Ahok.

Ahok menegaskan akan memperkarakan Ma'ruf sekaligus untuk membuktikan bahwa Ahok dan timnya memiliki data yang sangat lengkap.

Ma'ruf menegaskan dirinya bukan pendukung pasangan Agus dan Sylviana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI