Suara.com - Sosiolog Universitas Indonesia (UI) Imam Prasodjo menuturkan sejumlah nama telah dibentuk menjadi Panitia Seleksi Penasihat KPK. Ia mengaku dirinya terpilih menjadi Ketua Panitia Seleksi Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Imam menuturkan selain dirinya sejumlah tokoh juga didapuk menjadi Pansel Penasihat KPK diantaranya Guru Besar Ekonomi Universitas Indonesia Rhenald Kasali, mantan pimpinan KPK Busyro Muqoddas dan Pakar Hukum Tata Negara Saldi Isra.
Hal ini disampaikan Imam usai menyambangi Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (30/1/2017).
"Ya sudah jadi (nama-namanya) tadi kebetulan saya diminta sebagai ketua, ada Pak Mahfud MD, Busyro Muqoddas, Saldi Isra dan Rhenald Kasali," ujar Imam.
Baca Juga: Mantan Pansel KPK Ajak Masyarakat Tolak Revisi UU KPK
Dalam hasil pertemuannya dengan pimpinan KPK, dibahas terkait tipe atau karakter atau kompetensi yang diharapkan oleh lembaga terhadap panitia seleksi terkait calon Penasehat KPK.
"Ya tentu karena penasihat yang diinginkan harus punya kompetensi, independensi, juga punya kemampuan untuk mengkomunikasikan dan menjaring seluruh masukan dari masyarkat. Tak hanya kemampuan pribadi tapi juga untuk menjaring segala macam pikiran, keahlian dari masyarkat," kata dia.
Lebih lanjut, Imam menambahkan bahwa Pansel akan melakukan proses pendaftaran, seleksi, serta persiapan kepada para calon Penasehat KPK dan mengumumkannya pada pekan depan.
"Penjaringannya mudah-mudahan pekan depan bisa diumumkan," paparnya.