Suara.com - Calon Gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan kampanye di sejumlah pulau di Kepulauan Seribu. Salah satunya Pulau Pramuka.
Sekretaris tim pemenangan Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, Ace Hasan Syadzily mengatakan Ahok akan menyambangi Pulau Panggang dan Pulau Pramuka untuk menyapa warga, Senin (30/1/2017) besok.
Tim pemenangan tak khawatir jika kunjungan Ahok besok ke Pulau Pramuka mendapat respon negatif dari warga. Mengingat, di Pulau Pramuka Ahok mengutip surat Al Maidah ayat 51 pada 27 September 2016. Atas hal itu, Ahok kini menjadi terdakwa kasus dugaan penodaan agama.
"Ya selama ini kan justru masyarakat Kepulauan Seribu nggak pernah menolak terhadap kehadiran Pak Ahok," ujar Ace usai menghadiri acara PPP di jalan Talang, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1/2017).
Baca Juga: Ahok Tantang Anies Minta Belikan Tiket untuk Pulang Kampung
Ace menjelaskan, walaupun Ahok mengutip surat Al Maidah ayat 51 saat melakukan kunjungan kerja, tidak ada warga pulau yang merasa keberatan dan tersinggung dengan ucapan Ahok. Hal ini terlihat dari tidak adanya warga pulau yang melaporkan Ahok ke polisi dengan tuduhan penodaan agama.
"Jadi ya kita lihat saja besok apakah ada resistensi (penolakan) atau tidak dari warga Kepulauan Seribu," kata dia.
Kemudian, Ace juga membantah rencana kunjungan Ahok besok ke Pulau Pramuka untuk membuktikan cagub petahana tidak melakukan penodaan agama. Kujungan besok, menurut Ace murni mensosialisasikan sejumlah program dan visi misi calon petahana.
"Kan ini Pak Ahok setelah ditetapkan sebagai tersangka atau setelah ditetapkan sebagai calon gubernur itu kan nggak pernah kampanye di Kepulauan Seribu," kata Ace.
Di masa kampanye yang tersisa sekitar 13 hari lagi, Ace mengatakan pasangan Ahok - Djarot akan fokus ke daerah-daerah yang bukan merupakan basis pemenangan calon petahana, termasuk di wilayah Kepulauan Seribu.
Baca Juga: Ahok Bersyukur Banyak Fitnah Menyerangnya
"Coba anda lihat, misalnya disetiap kampanye Pak Ahok beliau selalu mendatangi tempat-tempat yang memang dianggap sebagai zona merahnya Pak Ahok. Salah satunya adalah pulau seribu ini," kata dia.
"Jadi kalau daerah-daerah yang sudah pasti menjadi basisnya Pak Ahok ya beliau nggak perlu mendatangi," tambah Ace.