Calon gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan pesan viral di WhatsApp yang menyebutkan dia terlibat perselisihan dengan Djarot Saiful Hidayat soal dana kampanye tidaklah benar.
Ahok mengatakan sayang dengan Djarot sehingga tidak mungkin berselisih mengenai uang.
"Orang kita sayang Mas Djarot, apa yang dilempar?. Kacau itu, fitnah itu," ujar Ahok usai berkunjung ke rumah mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie di Jalan Patra Kuningan XIII, Jakarta Selatan, Rabu (25/1/2017) malam.
Baca Juga: Timses Ahok-Djarot Optimis Pikiran Masyarakat akan Terbuka
Sedangkan Djarot berharap, kelakuan orang yang hobi menyebar hoax bisa segera sadar dan bertaubat. "Ampunilah mereka berikan jalan yang terang," kata Djarot.
Meski begitu, Djarot mengakui pada Selasa 24 Januari sempat datang ke Rumah Sakit Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Namun, kedatangan Djarot ke RS bukan untuk berobat karena kena lemparan gelas dan tempat tisu oleh Ahok seperti berita hoax yang viral di WhatsApp.
"Saya ke Mayapada ke kelinik giginya," kata Ahok.
Berdiri di samping Djarot, Ahok pun berseloroh. Dia mengatakan Djarot ke RS Mayapada setelah terkena lemparan tisu dengan menggunakan teknik tinggi, sehingga harus dilarikan ke RS.
"Lempar tisu karena ilmu kungfunya tinggi, kena giginya. Bayangin tuh tisu di lempar kena giginya. Itu kurangan bahan gosip tahu nggak?," ucap Ahok dilanjutkan tertawa.
Pesan yang viral di WhatsApp akhir-akhir ini menyebutkan:"BreakingNEWS: Ahok dan Djarot terlibat perselisihan pendapat pagi tadi soal Dana kampanye. Ahok terpancing emosi karena Djarot mewakili PDI-P terus meminta uang dengan alasan kampanye door to door, padahal Ahok tahu itu tidak dilakukan PDI-P. Menurut sumber, Ahok melemparkan gelas dan tempat tisu ke Djarot dan sempat memukul, untung dilerai pengawal pribadi kedua belah fihak. Djarot kabarnya shock dan pingsan. Kini dirawat di rumah sakit Mayapada. Semoga beliau cepat sembuh."