"Kita boleh membangun di mana pun dan sebanyak yang kita inginkan," kata seorang pejabat yang mengutip Netanyahu ketika perdana menteri Israel itu berbicara kepada para menteri.
Sebagian besar negara menganggap pembangunan permukiman Israel sebagai tindakan ilegal serta batu sandungan bagi perdamaian Israel-Palestina. Pembangunan mengurangi dan memecah wilayah yang diperlukan Palestina untuk mendirikan negara.
Israel menolak anggapan tersebut dengan mendasarkan hubungan wilayah yang didudukinya itu pada kitab suci, sejarah, politik dan kepentingan keamanan.(Antara)
Baca Juga: Presiden Palestina Kecam Pembangunan Ribuan Rumah Israel