Pasar Senen Terbakar, Ahok Ungkap Kesalahan Pedagang

Kamis, 19 Januari 2017 | 18:36 WIB
Pasar Senen Terbakar, Ahok Ungkap Kesalahan Pedagang
Petugas berusaha memadamkan api yang membakar kios di bangunan Blok I dan Blok II Pasar Senen di Jakarta, Kamis (19/1). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyayangkan peristiwa kebakaran yang terjadi di Blok I dan II, Pasar Senen, Jakarta Pusat. Ribuan kios kini telah hangus dilalap si jago merah lantaran api tak mudah untuk dipadamkan.

Menurut Ahok, api sulit dipadamlam lantaran banyak kios yang dijadikan gudang. Banyak pedagang yang menyalahi konsep pasar.

Padahal saat masih aktif sebagai gubernur Jakarta telah berulang kali menyampaikan kalau pedagang dilarang menumpuk stok barang di toko atau kios.

"Saya sudah sampaikan tidak boleh jadikan toko itu untuk gudang, karena konsep pasar itu sebenernya untuk dagang. Jadi barang-barang tidak boleh ditumpuk terlalu banyak," ujar Ahok usai menghadiri acara di Hotel Santika, Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat, Kamis (19/1/2017).

Baca Juga: Kerugian Kebakaran Pasar Senen Diperkirakan Rp100 Miliar Lebih

Ahok khawatir api yang menyala sekitar pukul 4.00 pagi ini nantinya merembet ke Blok III dan mengenai bangunan milik Pasar Jaya. Diketahui lebih dari 13 jam atau sekitar pukul 17.00 WIB, api belum padam.

"Sekarang setengah mati padaminya. Tapi sekarang saya nggak bia perintah apa-apa ke Dirut Pasar Jaya (karena sedang cuti)," kata Ahok.

Walaupun tak dapat memerintah, Ahok telah menghubungi Dirut Pasar Jaya, Dirut Pembangunan Jaya untuk memberikan sejumlah masukan.

"Tidak boleh (saru) orang memiliki 5-10 kios dan setengahnya dibuat untuk gudang. Ini yang bahaya. Kita harus adil," jelas Ahok.

Baca Juga: Gedung Tertua Iran Rubuh, Puluhan Pemadam Kebakaran Jadi Korban

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI