Kasus Dugaan Korupsi Masjid Al Fauz, Ini Reaksi Sylviana Murni

Senin, 16 Januari 2017 | 14:13 WIB
Kasus Dugaan Korupsi Masjid Al Fauz, Ini Reaksi Sylviana Murni
Sylviana Murni kampanye di Jalan Muhayah, Srengseng Kembangan, Jakarta Barat [suara.com/Adie Prasetyo Nugraha]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Saat ini, Direktorat Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal sedang menangani kasus dugaan korupsi pembangunan masjid di kantor Wali Kota Jakarta Pusat tahun anggaran 2010-2011.

Proyek tersebut dibangun ketika calon wakil gubernur nomor urut satu, Sylviana Murni, masih menjabat Wali Kota Jakarta Pusat.

Menanggapi namanya disebut-sebut dalam kasus ini, Sylviana enggan menanggapinya.

"Nanti saja ya," kata pasangan Agus Harimurti Yudhoyono usai kampanye di Jalan Muhayah, Srengseng Kembangan, Jakarta Barat, Senin (16/1/2017).

Masjid Al Fauz yang berada di lingkungan kantor Wali Kota Jakarta Pusat diresmikan oleh gubernur saat itu, Fauzi Bowo, pada Januari 2011.

Dalam kasus dugaan korupsi, penyidik tindak pidana korupsi Bareskrim Polri sudah memanggil Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.

Namun, polisi belum memastikan apakah Sylviana juga akan dimintai penjelasan.

"Nanti kita investigasi semuanya dari data-data yang ada. Kalau memang ada bukti nanti kita gelar perkara, bisa ditingkatkan ke penyelidikan atau tidak," kata Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto beberapa waktu lalu.

Dugaan korupsi muncul setelah ada kelebihan anggaran sebesar Rp108 juta dari pembangunan masjid. Dana lebih tersebut kemudian dikembalikan ke kas daerah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI