Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) beranggapan panitia khusus makar belum diperlukan. Usulan pembentukan Pansus makar ini muncul setelah pimpinan DPR menerima tersangka makar Rachmawati Sukarnoputri cs, beberapa waktu lalu.
"Soal Pansus makar perlu atau tidak, saya kira sampai sejauh ini dalam pandangan saya pribadi, ya belum diperlukan," kata Ketua Fraksi PAN Mulfachri Harahap di DPR, Jakarta, Senin (16/1/2017).
Dia mengakui, penetapan tersangka Rachmawati cs untuk kasus dugana makar memang menimbulkan pertanyaan. Namun, menurutnya, pertanyaan itu tidak perlu dituangkan dengan membentuk Pansus di DPR.
Wakil Komisi III DPR ini mengatakan, lebih baik mempercayakan kepada penegak hukum untuk proses hukum yang sedang berjalan terhadap Rachmawati ketimbang menduga-duga.
"Jadi biarkan penegak hukum bekerja sesuai mekanisme yang ada," kata dia.
"Kita harus percaya keberadaan dan kredibilitas lembaga penegak hukum kita. Dengan demikian kita bisa melihat permasalahan lebih objektif," tambah Mulfachri.