Suara.com - Calon Gubernur Daerah Khusus Indonesia Jakarta nomor 3 Anies Baswedan bertemu dengan Mantan Guru Bimbingan Penyuluhan-nya (BP) sewaktu Sekolah Menengah Pertama, Suwarjono.
Pertemuan ini terjadi usai Anies menghadiri acara Solat Subuh berjamaah dan Tablig Akbar yang digelar Pengajian Politik Islam bekerjasama dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia, di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2017).
"Lho, ini guru saya. Sudah ada lima tahun yang lalu saya ketemu beliau (Sarjono). Pak Jono ini guru SMP, guru BP pembimbing OSIS," kata Anies di lokasi.
Anies ingat betul yang diajarkan Sarjono kepadanya, yaitu PAOK, yang artinya, planning, activity, organizing, and controling. Dia pun tidak akan lupa dengan kata-kata ini yang dipopulerkan Sarjono.
Baca Juga: Pencipta Android Bikin Smartphone High-end Saingi iPhone
"Paok itu kata kunci dari beliau," katanya.
Sementara itu, Sarjono mengaku, sengaja datang untuk bertemu langsung dengan mantan anak didiknya. Dia bahkan rela menginap di masjid sebelum acara Solat Subuh dan Tablig Akbar ini digelar.
Dalam kesempatan ini, Sarjono berharap, Anies tetap menjadi tauladan yang baik. Bahkan, dia mengenang Anies yang pada waktu SMP selalu membantu rekan-rekannya untuk membangkitkan semangatnya.
"Dan, dia sering ke ruangan saya, bukan karena bandel ya, tapi untuk konsultasi karena dia kan aktif di OSIS," katanya.